SAMARINDA— Menjelang Iduladha, Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Peternakan dan Kesejahteraan Hewan mendapatkan kabar gembira dari Pemerintah Pusat. Pasalnya, Pemerintah Pusat telah mengabari untuk menyiapkan sebanyak 16 ekor sapi Bantuan Presiden (Banpres) yang akan disalurkan.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesejahteraan Hewan Provinsi Kalimantan Timur, Fahmi Himawan menyambut kabar gembira itu dengan memaksimalkan peternak-peternak lokal. Hal tersebut membuat satu langkah maju demi para peternak lokal yang ada di Kaltim.
“Selama ini, kami hanya mendapat amanah untuk satu ekor sapi besar. Namun tahun ini, meskipun surat resmi belum kami terima, kami diminta untuk menyiapkan 16 ekor,” ujarnya.
Fahmi juga menuturkan bahwa nantinya sapi-sapi Banpres ini akan dibeli dari peternak-peternak lokal. Artinya, para peternak di Kalimantan Timur bisa menjual sapi-sapi yang berat dan besar.
“Untuk masjid Pemprov sendiri akan mendapatkan satu ekor, sementara bantuan kurban presiden lebih banyak ke wilayah Ibu Kota Nusantara,” tambahnya.
Untuk mencari sapi-sapi besar, para petugas telah berkeliling mencari sapi yang bobotnya mencapai 800 Kilogram lebih. Untuk saat ini Dinas Peternakan dan Kesejahteraan Hewan telah menemukan 3 sapi dengan timbangan paling berat sebesar 840 Kilogram.
“Kami akan memastikan bahwa semua sapi yang disiapkan memenuhi kriteria yang ditetapkan, baik dari segi kesehatan maupun berat,” kata Fahmi.
Sapi-sapi yang telah disortir dengan timbangan khusus, merupakan upaya Pemprov untuk menjaring peternak-peternak lokal. Karena dengan kesempatan yang diberikan ini, ekonomi peternakan serta kesejahteraan peternak lokal dapat mengalami penumbuhan yang cukup membantu ekonomi lokal.
“Kami terus melakukan pengembangan peternakan sapi dengan beragam program, baik secara intensif maupun ekstensif, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan peternak dan kualitas ternak di daerah Kaltim,” pungkas Fahmi.
Pewarta: Khoirul Umam
Editor : Nicha R
