SAMARINDA – Nasib malang dialami seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Suharti (57), warga Jalan Merdeka III, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang.
Pasalnya, ia dipukul oleh orang tak dikenal dengan balok kayu usai menunaikan salat magrib, pada Kamis (15/12/2022) kemarin.
IRT itu dipukul dengan balok kayu di bagian kepala secara berulang kali hingga mengalami luka lebam.
Ketua Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC-PPA) Kalimantan Timur (Kaltim), Rina menceritakan, awalnya korban baru saja selesai salat magrib dan mengaji di dalam rumahnya.
“Tiba-tiba saja masuk orang tak dikenal memukuli ibu itu dengan kayu balok ke bagian kepala berkali-kali hingga menyebabkan lebam,” ucap Rina saat dihubungi wartawan, Jumat (16/12/2022) sore.
Karena tak kuat menahan sakit, korban mencoba menutupi bagian kepalanya dan mencoba merebut kayu yang digunakan pelaku.
“Akibatnya tangan korban luka robek karena menghempas kayu yang patah itu. Bagian kepalanya benjol besar,” ungkapnya.
“Jadi ibu ini tidak sempat melihat pelaku, karena langsung melarikan diri. Dugaan sementara itu maling, karena ibu ini sempat kehilangan uang 700 ribu,” sambungnya.
Akibat pemukulan, korban dilarikan ke RSUD AW Syahranie Samarinda untuk mendapatkan pertolongan.
“Tangan sebelah kirinya mendapat tujuh jahitan,” jelasnya. Selain luka, korban juga mengalami syok. “Tapi semoga saja saat ini sudah tidak apa-apa,” imbuhnya.
Didampingi TRC-PPA Kaltim, korban sudah membuat laporan polisi di Polsek Sungai Pinang.
“Tadi malam sudah kita dampingi untuk membuat laporan resmi, dan alhamdulillah sudah di BAP,” pungkasnya. (Vic)
