Foto: Pembukaan Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda. (Kominfo Samarinda)
SAMARINDA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda memasuki tahap akhir proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan menggelar Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda. Rapat pleno ini berlangsung di Hotel Harris, mulai dari Minggu (3/3/2024) hingga Selasa (5/3/2024).
Rapat pleno ini merupakan tindak lanjut dari rekapitulasi suara yang telah dilakukan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 10 kecamatan yang ada di Samarinda. Berdasarkan data KPU Samarinda, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 di Samarinda sebanyak 604.420 pemilih, yang tersebar di 2.563 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dalam rapat pleno ini, KPU akan membacakan hasil penghitungan perolehan suara dari pemilihan pasangan calon presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Kaltim, dan DPRD Kota Samarinda. Namun, penetapan hasil pemilu hanya dilakukan untuk anggota DPRD Kota Samarinda, sesuai dengan kewenangan KPU Kota Samarinda.
Ketua KPU Kota Samarinda, Firman Hidayat, mengatakan bahwa rapat pleno ini merupakan momen penting bagi demokrasi di ibu kota Kaltim. Ia juga mengapresiasi kerja keras semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu, termasuk dua petugas KPU yang meninggal dunia karena kelelahan.
“Kita sama-sama berdoa untuk kepergian dua petugas KPU di Kota Samarinda, yang telah berjasa dalam menyelenggarakan Pemilu 2024 ini. Mereka adalah pahlawan demokrasi yang patut kita hormati,” ujar Firman, yang juga mantan jurnalis, dalam sambutannya.
Firman juga menyampaikan terima kasih kepada PPK, Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), Bawaslu, Kapolresta, media massa, dan semua pihak yang telah mendukung proses pemilu. Ia berharap agar rapat pleno ini dapat berjalan lancar, transparan, dan akuntabel.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada PPK se-Kota Samarinda, rekan-rekan Panwascam, Kapolresta, Bawaslu, dan media. Semoga kita tetap kompak menyelesaikan rekapitulasi suara dan penetapan hasil pemilu DPRD Kota Samarinda,” tuturnya.
Firman juga meminta agar para saksi dari partai politik dan pasangan calon dapat memberikan kontribusi dan koreksi atas rekapitulasi suara yang dibacakan oleh PPK. Ia mengatakan bahwa PPK telah melakukan penghitungan ulang surat suara di kotak suara di tingkat kecamatan, sehingga tidak ada perubahan perolehan suara di tingkat kota.
“PPK akan membacakan surat suara di kotak suara, saya berharap para saksi dapat mengoreksi dan memberikan masukan atas rekapitulasi suara. Tapi saya yakin tidak ada perbedaan, karena PPK sudah menghitung ulang di kecamatan,” pintanya.
Sebelum rapat pleno dimulai, KPU Samarinda menggelar silaturahmi dengan semua pihak yang terkait dengan pemilu, pada Sabtu (2/3/2024) malam. Firman menegaskan bahwa silaturahmi ini bertujuan untuk menjalin hubungan baik dan saling menghormati antara penyelenggara, peserta, dan pengawas pemilu.
“Malam hari ini kita hanya salam, sapa, dan silaturahmi, rapat plenonya akan berlangsung besok pagi, dari tanggal 3 hingga 5 Maret. Ini adalah momen untuk menyampaikan salam persaudaraan, karena kita semua adalah bagian dari demokrasi,” imbuhnya.
Penulis: Andi Desky
