Foto: Potret kabel listrik yang semrawut saat pagelaran Karnaval Budaya’ HUT RI ke-80 di Kota Samarinda berlangsung. (Hadi Winata/Radar Samarinda)
SAMARINDA – Ketua DPRD Kota Samarinda, Helmi Abdullah memberikan apresiasi atas tingginya antusiasme masyarakat dalam mengikuti dan menyaksikan Karnaval Budaya Nusantara 2025 yang digelar di Taman Samarendah sebagai rangkaian peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia.
Menurut Helmi, berdasarkan laporan panitia, jumlah peserta tahun ini mencapai lebih dari 200 lembaga. Ia menilai kemeriahan tahun ini melebihi perayaan tahun-tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah, antusias masyarakat sangat bersemangat. Tahun ini bahkan lebih meriah dengan jumlah peserta yang membludak,” ujar Helmi, Minggu (23/8/2025).
Selain mendukung kegiatan karnaval, DPRD Samarinda juga menggelar sejumlah agenda untuk memeriahkan HUT ke-80 RI, seperti lomba-lomba internal serta jalan santai yang akan dilaksanakan pada 29 Agustus mendatang.
Terlepas dari kemeriahan pawai, Helmi menyoroti persoalan teknis di lapangan, khususnya keberadaan kabel listrik yang dianggap mengganggu kreativitas peserta karnaval.
Politikus Partai Gerindra ini menyebut bahwa pemerintah kota telah merencanakan solusi jangka panjang dengan menyiapkan mekanisme alur listrik bawah tanah.
“Memang kabel listrik ini cukup menyita perhatian. Dari Pemkot sendiri sudah ada wacana untuk menyalurkan kabel melalui tanah. Tetapi tentu masih perlu kajian lebih lanjut, baik dari aspek pendanaan hingga operasional. Jangan sampai memberatkan APBD dan justru boncos,” jelasnya.
Helmi menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendukung Pemkot dalam melakukan koordinasi dan pematangan rencana tersebut agar ke depan kegiatan budaya maupun aktivitas masyarakat lainnya bisa lebih nyaman tanpa hambatan teknis.
Penulis: Hadi Winata
Editor: Andi Desky