SAMARINDA – Setelah Terminal Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Tipe A Samarinda Seberang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, diresmikan pada Rabu (28/2/2024), Irwan, yang merupakan anggota Komisi V DPR RI yang membidangi transportasi, mengaku bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi.
Irwan mengaku, revitalisasi terminal tersebut merupakan buah perjuangan dirinya selaku legislator dapil Kaltim bersama mitra dari Komisi V DPR RI yakni Menteri Perhubungan. Ia menerangkan bahwa dulunya terminal antar provinsi ini dalam kondisi yang tidak layak dan masih sangat kumuh.
“Tiga tahun yang lalu terminal ini sangat kumuh, dan saya pikir tidak layak untuk terminal tipe A, sehingga saya kemudian saat reses meninjau ke sana. Kemudian saya perjuangkan melalui mitra kami di komisi V,” ungkapnya.
“Untuk anggaran renovasi terminal ini adalah multiyears, dan alhamdulillah Desember 2022 selesai tetapi untuk fungsionalnya baru di 2023,” lanjut Irwan.
Politisi Demokrat ini lebih lanjut mengatakan, terminal ini diharapkan tak hanya untuk bus antar Samarinda- Banjarmasin semata. Ia menilai bahwa terminal dengan anggaran Rp54 miliar ini kedepannya, dapat diintegrasikan dengan transportasi dalam kota, menjadi simpul transportasi representatif, dan memberi kenyamanan pengguna angkutan di Kaltim khususnya Samarinda.
“Agar terminal ini semakin fungsional, terminal ini bisa diintegrasikan dengan transportasi dalam kota. Terima kasih kepada pak presiden dan pak menteri yang sudah meresmikan hari ini. Semoga fasilitas ini bisa terus dijaga dan kedepan bisa dikembangkan kembali,” tutup Irwan.
Sebagai informasi lanjutan Terminal Samarinda Seberang tersebut memiliki total luas lahan 6.682 m2 telah diproses revitalisasi sejak tahun 2020 sampai dengan tahun 2022.
Pada tahun 2023 barulah terminal tersebut difungsikan. Sepanjang tahun ini, terminal Samarinda Seberang telah melayani 22.170 penumpang kedatangan dan 41.005 penumpang keberangkatan.
Terminal ini diproyeksikan tak hanya melayani trayek bus antar kota antar provinsi (AKAP) rute Samarinda-Banjarmasin. Dengan revitalisasi, terminal ini nantinya akan ada integrasi transportasi yang memudahkan mobilitas masyarakat di wilayah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
Penulis : Andi Desky
