SAMARINDA – Entah apa yang terlintas di pikiran pria paruh baya bernama Mu’min warga Jalan Lumba-lumba, Gang 3, Kelurahan Selili. Ia nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan cara menenggak cairan pembersih kaca yang membuatnya nyaris tewas, Minggu (5/2/2023).
Dari data yang dihimpun, awalnya salah seorang warga yang tak mau disebutkan namanya, sempat mendengar percakapan Mu’min dengan sang istri melalui telepon seluler.
Mu’min terdengar sempat mengancam sang istri yang saat ini diketahui berada di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan untuk kembali ke Samarinda lantaran telah meninggalkannya pergi selama 7 bulan lamanya. Jika tidak segera balik, Mu’min mengancam sang istri, dirinya akan menenggak racun.
Tak lama kemudian sempat terdengar suara Mu’min yang sedang muntah. Namun tak berselang lama suaranya pun tak terdengar lagi dan langsung diperiksa oleh warga. Benar saja, Mu’min pun ditemukan telah tergeletak tak sadarkan diri.
“Jadi memang awalnya itu dengar dia telepon dengan istrinya di Sulawesi. Bilang kalau nggak balik ke Samarinda mau minum racun. Tidak lama ditemukan sudah tidak sadarkan diri,” ungkapnya.
Peristiwa itu juga dibenarkan oleh Kapolsek Samarinda Kota, AKP Jajat Sudrajat saat dihubungi wartawan.
Ia mengatakan pihaknya saat itu langsung menuju lokasi usai mendapati laporan dari warga terkait dengan percobaan bunuh diri.
Sesampainya di lokasi kejadian, Mu’min ditemukan tergeletak di lantai rumahnya. Namun dadanya masih bergerak menunjukkan ia masih bernafas.
“Langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Syahrani untuk mendapatkan perawatan,” jelasnya.
Terkait dengan motif dan kronologi kejadian dari percobaan bunuh diri itu, AKP Jajat menjawab belum dapat memastikan apa penyebab Mu’min menenggak minuman keras. “Belum bisa banyak bertanya, karena korban tidak sadarkan diri,” singkatnya. (vic)