SAMARINDA – Pemerintah Kota Pemkot Samarinda wacanakan mengubah Tepian Mahakam menjadi Teras Samarinda sebagai ikon baru Kota Tepian.
Rencana itu juga sempat dipaparkan Wali Kota Samarinda Andi Harun lewat tayangan desain Teras Samarinda pada Malam Penganugerahan ASN – Non ASN Probebaya Award, Sabtu (28/1/2023) lalu.
Nantinya Teras Samarinda direncanakan dilengkapi dengan fasilitas umum yang mumpuni dan futuristik sehingga dapat memanjakan mata pendatang maupun masyarakat lokal. Seperti, pedestrian bagi pejalan kaki dan moda transportasi masa yang aman dan nyaman.
Pembenahan kawasan Tepian Mahakam itu dikatakan Andi Harun juga sebagai tambahan nilai jual dari Kota Samarinda.
“Jadi nanti itu kita melakukan pembenahan sekaligus menjual Tepian Mahakam sebagai sebuah proyek namanya Teras Samarinda,” ucap Andi Harun saat dikonfirmasi awak media, Rabu (1/2/2023).
Dana sebesar Rp 600 miliar juga akan digelontorkan untuk mega proyek tersebut. Dana itu juga sekaligus mencakup pembenahan kawasan pelabuhan.
“Jadi proyeknya itu mulai dari perbatasan Pelindo sampai ke Tepian Mahakam, tapi kita akan bagi beberapa segmen,” ungkapnya.
Pada tahun 2023 ini, diakui Andi Harun bahwa Pemkot Samarinda telah mengalokasikan anggaran senilai Rp 40 miliar untuk pengerjaan fisik pada segmen kawasan Tepian Mahakam di depan Kantor Gubernur Kaltim.
Mengenai rencana pembangunan mega proyek itu, Andi Harun mengaku optimistis akan diselesaikan pihaknya secara bertahap.
“Kita bikin simpel, tapi kita mulai. Kalau memang tidak bisa selesai sampai 2024, yang pasti kita sudah ada perencanaan yang bersifat jangka panjang,” pungkasnya. (adv/vic)