SAMARINDA – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda kembali menggelar operasi penertiban parkir liar di beberapa ruas jalan utama kota. Operasi ini dilakukan untuk menertibkan kendaraan yang parkir sembarangan dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda, HMT Manalu, mengatakan operasi ini menyasar beberapa lokasi yang kerap dijadikan tempat parkir liar, seperti Jalan Basuki Rahmat, Taman Samarendah, Jalan Abdul Hasan, dan beberapa ruas jalan lainnya.
“Pagi ini, kami berhasil mengunci 7 kendaraan yang parkir liar, selain itu kami juga memberikan peringatan kepada pengendara lain dengan memasang stiker di kendaraan roda empat,” ujar Manalu saat diwawancara di tempat kejadian
Manalu menjelaskan bahwa operasi penertiban parkir liar ini merupakan kegiatan rutin Dishub Kota Samarinda. Tujuannya adalah untuk membangun budaya tertib parkir di kalangan masyarakat.
“Kami ingin membiasakan masyarakat untuk berperilaku tertib dalam berlalu lintas, termasuk tertib parkir. Dengan begitu, masyarakat akan terbiasa dengan aturan yang benar dan jalanan menjadi lebih lancar,” jelasnya
Manalu juga mengimbau kepada pemilik kantor, usaha, dan toko untuk menyediakan ruang parkir yang memadai bagi pegawainya dan pengunjung. Hal ini untuk menghindari parkir liar yang memakan badan jalan.
“Pemilik kantor dan pengusaha harus menghitung kebutuhan ruang parkirnya, pilihlah kantor yang memiliki lahan parkir yang tersedia sehingga badan jalan tidak menjadi tempat parkir,” katanya.
Manalu menambahkan, Dishub Kota Samarinda akan terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk mengatasi masalah parkir liar di Samarinda.
“Kami akan undang rapat koordinasi dengan seluruh kantor pemerintah di Jalan Basuki Rahmat, supaya kantor-kantor yang lain bisa menggunakan lapangan parkir yang baik, dengan tingkat kepentingannya. Dan ini semua untuk kelancaran ke depan jalan di kota Samarinda,” pungkasnya.
Penulis: Dimas
Editor: Nicha R
