Foto: Suasana Pasar Ramadan di Halaman Gor Segiri (Khoirul Umam/Media Kaltim)
SAMARINDA – Sambut bulan suci Ramadan, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda tengah melakukan persiapan rangkaian kegiatan, salah satunya pasar Ramadan. Sekitar 130 Stan kuliner akan disediakan oleh Pemkot untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang akan mengisi stan di Gor Segiri.
Terdapat perbedaan dalam pasar Ramadan kali ini, Pemkot melakukan inovasi dengan kewajiban penggunaan transaksi digital (QRIS) sebagai sistem pembayaran non-tunai di seluruh stan.
“Setiap penjual diwajibkan menyediakan kode QRIS. Kegiatan jual-beli sepenuhnya dilakukan dengan transaksi digital,” ujar Muslimin, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata.
Untuk proses transaksi digital, pihaknya bekerjasama dengan Bankaltimtara dan Bank Indonesia dalam penyediaan fasilitas QRIS bagi pedagang. Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa proses penataan telah berjalan, termasuk verifikasi ulang terhadap pelaku UMKM.
“Saat ini, sudah ada sekitar 100 pelaku UMKM telah terverifikasi, dan lainnya masih dalam daftar tunggu,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, bahwa pasar Ramadan akan memprioritaskan pelaku UMKM lokal dengan mayoritas peserta yang sudah mendaftar adalah warga Samarinda. Pihaknya mengaktifkan daftar tunggu akibat besarnya antusias pendaftar, sedangkan Stan yang sudah ada diprioritaskan untuk pendaftar lama.
“Jika pendaftar lama tidak mendaftar ulang, maka daftar tunggu akan diaktifkan,” jelasnya.
Sebelumnya, Disporapar telah menggelar rapat koordinasi dengan Polresta
Samarinda, Kodim, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Dinas Lingkungan Hidup untuk memastikan kelancaran acara.
“Persiapan pasar Ramadan juga melibatkan koordinasi lintas instansi, kami telah membagi tanggung jawab, seperti penanganan lalu lintas, ketertiban, dan kebersihan,” tuturnya.
Untuk itu, Muslimin mengajak masyarakat Samarinda untuk mengunjungi Pasar Ramadan dan menikmati beragam kuliner yang ditawarkan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Samarinda untuk meramaikan Pasar Ramadan nanti. Kami juga mengimbau untuk selalu menjaga ketertiban, kebersihan, dan keamanan selama berbelanja,” demikian Muslimin.
Penulis: Hadi Winata
Editor: Andi Desky