SAMARINDA – Akibat kurangnya penerangan lampu di sejumlah ruas jalan di Kota Tepian, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda akan melakukan program Menuju Samarinda Terang 2024 guna mengatasi gelap gulita Ibu Kota Provinsi Kaltim itu.
Diketahui bahwa, agar dapat menerangi seluruh jalan di Kota Tepian, diperlukan 46 ribu Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU). Hal itu tentunya akan memerlukan anggaran yang cukup besar.
Sebab itu, Pemkot Samarinda bakal melakukan program tersebut dengan skema pembiayaan Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
Wali Kota Samarinda Andi Harun mengungkapkan bahwa saat ini tahapannya telah memasuki tahapan serah terima dokumen proyek KPBU PJU yang tersebar dari calon pemprakarsa.
“Saat ini masih bersifat calon. Jadi ada dua konsorsium, PT Fokus Indolighting dan PT Perwira Multi Jaya Kencana. Setelah ini, ada 60 hari ke depan untuk kita akan melakukan diskusi segala hal bersifat teknis. Yang berkaitan menyangkut tentang dokumen ini,” ucap Andi Harun saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (7/1/2023). “Misalnya, soal harga, tiang, jenis lampu, dan metode pembayaran,” sambungnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa dokumen yang diserahkan adalah hasil dari studi calon pemprakarsa. Yang terdiri dari dokumen studi kelayakan, detailed engineering design (DED), dokumen Pemenuhan Persyaratan Pra Kualifikasi Pengadaan BUP, dan dokumen Rencana Pengadaan Badan Usaha Pelaksana.
Untuk proyek itu, Andi Harun mengatakan bahwa pihaknya masih membuka pintu lebar bagi calon prakarsa lainya. “Siapapun boleh mengajukan diri sebagai calon prakarsa. Karena di akhir nanti ada proses lelang,” jelasnya.
Andi Harun berharap, semua tahapan dapat berjalan lancar sehingga program Menuju Samarinda Terang pun dapat terlaksana.
“Mudah-mudahan dalam tahun ini semua sesuai dengan rencana, supaya Samarinda juga bisa lebih aman,” pungkasnya. (vic)