spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Resmi! Ini Daftar Komisioner Baru Komisi Informasi Kaltim, dari Senchian hingga Idris

SAMARINDA – DPRD Kaltim melalui Tim Uji Kepatutan dan Kelayakan resmi menetapkan lima nama sebagai anggota Komisi Informasi (KI) Provinsi Kaltim periode 2025–2029. Penetapan ini dilakukan usai rangkaian uji kepatutan yang digelar pada Sabtu, (12/7/2025) di Hotel Grand Jatra Balikpapan.

Lima nama yang dinyatakan lulus adalah Senchian, Wesley Liano Hutasoit, Hajatutamsyah, Juradih, dan Muhammad Idris. Kelimanya berhasil lolos dari proses seleksi ketat yang melibatkan delapan orang tim penguji lintas bidang yang ditunjuk oleh DPRD Kaltim.

Penetapan mereka tertuang dalam Berita Acara dan Pengumuman Tim Seleksi Nomor 03/UKK-KIP-Kaltim/VII/2025.

Selain lima komisioner utama, Tim Seleksi juga menetapkan lima nama sebagai cadangan, yaitu Agustan, Erni Wahyuni, Mukhasan Adib, Indra Zakaria, dan Dwi Haryono.

Menanggapi hasil seleksi ini, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kaltim, M. Faisal, menyampaikan harapan agar para komisioner yang terpilih mampu menjalankan peran secara profesional dan independen dalam mendorong keterbukaan informasi publik.

“Komisi Informasi ini adalah ujung tombak keterbukaan data di daerah. Mereka harus mampu menjaga independensi dalam menangani sengketa informasi sekaligus menjadi mitra strategis dalam membangun budaya transparansi di lingkungan badan publik,” ungkap Faisal, Minggu (14/7/2025).

Ia menambahkan bahwa keberadaan Komisi Informasi memiliki peran vital dalam memastikan implementasi Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik di Kaltim berjalan efektif dan dapat diakses secara adil oleh masyarakat.

Baca Juga:   Polemik “Dukungan” untuk Isran Noor di Acara Wisuda, Bawaslu Kaltim Panggil Rektor Unmul

Diskominfo Kaltim, lanjutnya, siap mendukung sinergi kelembagaan dengan komisioner baru untuk penguatan tata kelola informasi di era digital.

Penetapan lima komisioner ini bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat, sebagaimana ditegaskan dalam keputusan Tim Seleksi yang diketuai Agus Suwandy. Proses seleksi disebut telah berlangsung transparan, akuntabel, dan berbasis pada kompetensi serta integritas masing-masing peserta. (MK)

Editor: Agus S

BERITA POPULER