SAMARINDA – Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, mengunjungi Masjid Besar Al Wustho di Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, dalam rangkaian Safari Ramadan dan salat subuh berjemaah pada Sabtu (8/3).
Dalam kesempatan tersebut, ia meninjau langsung kondisi pembangunan masjid yang masih berlangsung sejak tahun 2021 dan berkomitmen untuk membantu percepatannya.
“Masjid ini bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi sarana pendidikan bagi masyarakat sekitar. Oleh karena itu, kami akan berkoordinasi dengan Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) dan Dinas Pekerjaan Umum untuk mencari solusi agar pembangunan bisa segera diselesaikan,” ujar Rudy Mas’ud.
Masjid Besar Al Wustho merupakan salah satu masjid tertua di Palaran, yang sejarahnya terkait dengan kedatangan para transmigran sejak tahun 1954.
Hingga kini, pembangunan masjid masih mengandalkan dana swadaya dari masyarakat, dengan total anggaran yang telah terserap diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Pengurus Masjid Besar Al Wustho, Eko Suprayetno, menyambut baik perhatian dari Gubernur Kaltim. Ia berharap dukungan dari pemerintah dapat mempercepat penyelesaian masjid yang menjadi ikon wilayah selatan Kota Samarinda tersebut.
“Pak Gubernur meninjau langsung fisik pembangunan dan menyampaikan bahwa ini harus menjadi prioritas. Kami tentu sangat bersyukur dan siap memenuhi semua persyaratan administratif agar bantuan dari Pemprov bisa segera terealisasi,” kata Eko, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemerintah Kota Samarinda.
Ia juga menjelaskan bahwa berdasarkan Rencana Anggaran Biaya (RAB) tahun 2021, pembangunan masjid diperkirakan membutuhkan dana sekitar Rp10 miliar. Namun, dengan adanya inflasi dan kenaikan harga material, anggaran yang dibutuhkan saat ini bisa mencapai Rp15 miliar.
Dengan adanya komitmen dari Pemprov Kaltim, diharapkan Masjid Besar Al Wustho Palaran dapat segera selesai pembangunannya dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi warga sekitar.
“Kami berharap nantinya ada mekanisme bantuan dari pemerintah sehingga pembangunan bisa segera rampung dan masjid ini dapat digunakan secara maksimal oleh masyarakat,” tambahnya.
Penulis: Hanafi
Editor: Agus S