spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kematian Pemuda Asal Madiun Masih Misteri

SAMARINDA – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Samarinda masih mendalami penyebab tewasnya pemuda asal Madiun, Jawa Timur bernama Nanda Pratama (23), yang ditemukan mengapung di perairan Sungai Mahakam, Minggu (16/10/2022).

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli menyebutkan dari hasil pemeriksaan awal dan visum, ditemukan luka sayatan pada bagian lengan kanan dan robek di bagian leher kanan korban.

Terkait dengan luka-luka itu, Ary mengatakan, Satreskrim Polresta masih melakukan pendalaman. “Apa luka-luka itu akibat benturan di dalam air atau korban meninggal akibat luka lalu ditenggelamkan,” ucap Ary, Rabu (19/10/2022).

“Luka itu harus dipastikan dengan cara autopsi. Pastinya masih kita koordinasikan untuk mengetahui pasti penyebab kematiannya,” sambungnya.

Selain itu, Ary juga mengatakan korban berasal dari luar daerah dan baru menetap di Samarinda pada 25 September 2022. “Sementara baru itu yang kita peroleh. Perkembangannya akan disampaikan lebih lanjut,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, warga di sekitar Jalan Untung Suropati, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang dihebohkan dengan penemuan jasad seorang pemuda yang mengapung di perairan Sungai Mahakam, Minggu (16/10/2022).

Baca Juga:   Pastikan Akses Telekomunikasi, Telkomsel Dukung Haornas 2022 di Balikpapan

Jasad itu diketahui warga asal Madiun, Jawa Timur bernama Nanda Pratama (23). Warga sekitar pertama kali melihat jasad itu sekitar pukul 17.00 wita dengan posisi mengapung di bawah kapal Landing Craft Tank (LCT). (Vic)

BERITA POPULER