spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Isu Pendidikan Jadi Komoditas Dua Paslon Gubernur Kaltim, Isran – Hadi Akan Tambah Anggaran BKT

Foto: Isran Noor -Hadi Mulyadi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim (Antara)

SAMARINDA – Isu pendidikan menjadi salah satu visi misi yang jadi komoditas dalam kampanye para pasangan Calon Kepala Daerah Kaltim, Isran Noor – Hadi Mulyadi dan Rudy Mas’ud – Seno Aji.

Isran dan Hadi melakukan glorifikasi keberhasilan program Beasiswa Kaltim Tuntas (BKT). Mereka kemudian berkomitmen melanjutkan program beasiswa yang diklaim terbesar dibanding  provinsi lainnya tersebut.

“Beliau (Isran) sudah menganggarkan dalam APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) sebesar Rp1,3 triliun, ini yang terbesar dibandingkan provinsi lain, silahkan cek saja,” ucap Calon Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi beberapa waktu lalu.

Hadi lebih lanjut mengatakan nilai untuk program BKT akan ditambah sebagai program untuk sektor pendidikan bila terpilih kelak.

“Kami sudah bersepakat untuk meningkatkan sebesar Rp2,5 triliun dalam 5 tahun,” bebernya.

Sementara Gus Ipang Wahid, Konsultan Media Rudy-Seno, menerangkan Gratispol meliputi pendidikan gratis dari jenjang perguruan tinggi hingga S3, uang muka DP rumah gratis, Wi-Fi gratis, hingga layanan kesehatan gratis.

Baca Juga:   Irwan: Kombinasi Kader Muda & Tua, Wajib Berpikir, Bersuara, Bertindak

Pendidikan gratis sendiri akan menjadi salah satu program andalan mereka. Ia meyakini bahwa postur APBD Kaltim yang mencapai Rp 20 Triliun lebih dapat mengakomodasi pendidikan gratis hingga S3 bagi masyarakat Kaltim.

“Tadi dihitung tim pakar uangnya itu lebih kecil dari Silpa. Nggak usah cari laci yang lain. Ini bukan permasalahan bisa apa tidak, tapi mau apa tidak membuat masyarakat kaltim lebih pintar,” pungkasnya.(eky)

Editor: Andi Desky

BERITA POPULER