Foto: Kepala Satpol PP Kaltim, Munawwwar.(Hanafi/Media Kaltim)
SAMARINDA – Selain menjaga ketertiban umum, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) diberikan amanah langsung oleh Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud untuk fokus dalam melakukan pengamanan aset-aset milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim.
Mandat itu diberikan setelah mencuatnya Isu keamanan aset terhadap insiden pembobolan dan pencurian di eks Bandara Temindung, Samarinda.
Kepala Satpol PP Provinsi Kaltim, Munawwar menegaskan bahwa meskipun patroli 24 jam mungkin tidak menjadi tugas utama Satpol PP di lokasi tersebut, namun status aset sebagai milik Pemprov Kaltim mengharuskan adanya tindakan pengamanan.
“Saya sendiri bahkan turun langsung ke Temindung karena memang lokasinya cukup rawan dengan akses keluar masuk yang banyak,” ujar Munawwar di Samarinda, Sabtu (5/4/2025
Terlebih, Munawwar mengungkapkan bahwa, pihaknya melakukan arahan langsung dari gubernur yang menjalankan program “Quick Wins”. Sehingga, pengamanan aset Pemprov Kaltim menjadi salah satu prioritas tugasnya dalam pemerintahan kali ini.
“Tugas pokok dan fungsi kami di Satpol PP memang berkaitan erat dengan penegakan peraturan daerah (perda), ketertiban umum, dan termasuk di dalamnya adalah penanganan serta pengamanan aset,” jelasnya.
Dalam menjalankan tugas pengamanan aset, Satpol PP Kaltim melakukan koordinasi secara fungsional dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi Kaltim.
Lebih lanjut, Munawwae menerangkan bahwa, kerja sama dengan BPKAD menjadi krusial dalam memastikan inventarisasi dan pengawasan aset berjalan optimal. Ia mencontohkan beberapa jenis aset yang menjadi perhatian, termasuk Rumah Sakit Islam.
“Penekanan dari Bapak Gubernur sangat jelas, bahwa langkah awal kepemimpinan ini harus membenahi dan mengamankan aset-aset yang dimiliki, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota,” katanya.
Selain aset-aset di ibu kota provinsi, Satpol PP Kaltim juga memperluas pengawasan terhadap aset-aset Pemprov yang berada di kabupaten dan kota lainnya. Untuk menjalankan tugas di wilayah-wilayah tersebut, pihaknya memberdayakan Satpol PP di tingkat kabupaten/kota.
“Walaupun tugas utama mereka adalah menjaga ketertiban di wilayahnya masing-masing, kami memiliki forum koordinasi. Jika ada laporan terkait aset Pemprov, kami akan bersama-sama membantu menindaklanjuti,” pungkas Munawwar.
Penulis: Hadi Winata
Editor: Andi Desky
