Foto: Potret kesebelas pejabat yang dilantik untuk bertugas di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (Hadi Winata/Radar Samarinda)
SAMARINDA – Dalam memperkuat tata kelola pemerintahan, Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud melantik sebelas pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim yang bertugasskan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Kesebelas pejabat baru itu mengambil sumpah jabatan dan pengukuhan sebagai pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, dan pejabat pengawas yang dilaksanakan di Kantor Gubernur Kaltim Jalan Gajah Mada, Samarinda.
“Alhamdulillah, kita bisa menghadiri pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini. Pelantikan ini merupakan bagian penting dalam penataan birokrasi yang lebih baik,” ujar Rudy Mas’ud, Jum’at (2/5/2025).
Dalam sambutannya, ia menjelaskan bahwa pelantikan ini merupakan implementasi dari Peraturan Gubernur Kaltin Nomor 43 Tahun 2023 tentang pembentukan susunan organisasi, tugas, fungsi, dan tata kerja perangkat daerah.
Menurutnya, pelantikan telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, termasuk pertimbangan teknis dari instansi kepegawaian negara melalui surat Nomor 008/24/RK tertanggal 12 Februari 2025, serta telah mendapat persetujuan dari Menteri Dalam Negeri melalui surat Nomor 100.2.6/171.
“Pelantikan dan pengambilan sumpah ini memiliki makna lebih. ASN (Aparatur Sipil Negara) harus menjadi pelopor dalam pelayanan yang berkualitas, bersih, dan berintegritas,” bebernya.
Lebih lanjut, Pria yang karib dikenal RM ini menegaskan bahwa pelantikan ini bukan hanya sekadar pengisian jabatan, tetapi memiliki makna strategis dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang profesional, responsif, dan adaptif.
Terlepas dari itu, terkhusus kepada para pejabat yang dilantik, Rudy Mas’ud berharap, mereka dapat mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab. Ia juga mengingatkan bahwa jabatan bukan sekadar administrasi, melainkan panggilan untuk membangun daerahnya agar dapat lebih maju.
“Pemimpin sukses adalah mereka yang mampu berakselerasi, membangun tim kerja yang solid, dan peka terhadap kebutuhan masyarakat. Mari kita jaga solidaritas ASN Provinsi Kaltim dan terus bersinergi serta bekerja dengan ikhlas,” ujarnya.
Selain pelantikan pejabat baru, ia juga memberikan penghargaan kepada para pegawai negeri sipil berprestasi di lingkungan Pemprov Kaltim. Menurut RM, penghargaan ini bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga menjadi motivasi bagi seluruh ASN untuk terus meningkatkan kinerja.
“Prestasi itu bukan tujuan akhir, melainkan proses menuju pelayanan terbaik untuk masyarakat. Kami minta untuk seluruh ASN dapat menjaga marwah atas amanah yang diberikan,” demikian Rudy Mas’ud.
Penulis: Hadi Winata
Editor: Andi Desky
