SAMARINDA – Perairan Sungai Mahakam kembali diwarnai insiden. Tongkang bernama MHKL 205 BG milik Marin Power menabrak Cafe Tepi Mahakam di kawasan Sungai Keledang, Samarinda Seberang, pada Selasa (tanggal), pukul 14.00 Wita. Peristiwa ini memicu kepanikan pengunjung dan karyawan yang tengah berada di lokasi.
Kapolsek Satpolairud Samarinda, Ari Bowo, menyebutkan kejadian ini dipicu oleh putusnya tali tambatan tongkang akibat cuaca buruk. “Kami mendapatkan laporan sekitar pukul 14.00 Wita. Anggota kami langsung menuju lokasi kejadian untuk mengamankan TKP dan melakukan penyelidikan,” ujar Ari.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, tongkang dalam keadaan kosong saat kejadian dan sedang dalam perjalanan dari Pulau Buaya menuju ke arah hulu sungai. Namun, tali tambatan mendadak putus karena diterpa angin kencang dan hujan deras, yang menyebabkan tongkang kehilangan kendali dan menabrak cafe.
“Kondisi cuaca buruk sangat mempengaruhi kejadian ini. Dengan tali tambatan yang putus, tongkang menjadi sulit dikendalikan,” tambahnya.
Pihak kepolisian telah memeriksa 15 saksi, termasuk kru kapal dan warga sekitar. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, Cafe Tepi Mahakam mengalami kerusakan parah, dengan nilai kerugian materi yang masih didata.
Sebelumnya, kecelakaan serupa juga terjadi di kawasan Sungai Mahakam ketika sebuah ponton menghantam cafe di lokasi lain. Peristiwa ini menambah daftar insiden yang diakibatkan oleh buruknya pengawasan di jalur transportasi sungai.
“Kami akan memastikan penyebab utama insiden ini dan mengevaluasi kemungkinan adanya kelalaian,” tegas Ari.
Penulis: Dimas
Editor: Agus S