SAMARINDA – Sebuah kebakaran hebat melanda kawasan Jalan Ulin RT 03 Kelurahan Karang Asam Ilir Kecamatan Sungai Kunjang dini hari tadi, Pukul 01.00 Wita.
Peristiwa yang diduga akibat korsleting listrik ini menyebabkan kerugian materi yang cukup besar, terutama bagi para pemilik bengkel dan rumah yang terdampak.
Menurut keterangan saksi mata, Muhammad Sandri, api pertama kali terlihat membumbung tinggi dari atap sebuah bengkel.
“Saya melihat api mulai dari atap, cuman mengeluarkan asap aja yang saya lihat. Dan ada juga yang tidur di rumah itu. Kalau saya tidak bangunin pemilik rumah itu, tidak bangun dia,” ujar Sandri yang saat kejadian sedang menjaga toko elektronik di dekat lokasi kebakaran.
Api yang dengan cepat merambat ke bangunan-bangunan di sekitarnya, terutama yang terbuat dari kayu, membuat petugas pemadam kebakaran kewalahan.
Teguh Setiawardhana, Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Disdamkar Kota Samarinda, mengungkapkan pihaknya menghadapi sejumlah kendala dalam upaya pemadaman.
“Awal api itu diduga dari korsleting listrik di sebuah bengkel motor. Selain motor, sejumlah peralatan bengkel juga ikut terbakar. Untuk data sementara, 2 rumah tunggal dan 1 rumah yang dijadikan 6 tempat usaha ludes terbakar. Sementara itu, sebanyak 12 unit motor hangus dilalap si jago merah,” ungkap Teguh.
Lebih lanjut, Teguh menjelaskan, kendala utama dalam proses pemadaman adalah terbatasnya sumber air dan banyaknya warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
“Walaupun dekat dengan Sungai Mahakam, namun surutnya air sungai membuat kami kesulitan mendapatkan pasokan air yang cukup. Selain itu, banyaknya penonton juga menghambat proses pemadaman,” tambahnya.
Petugas pemadam kebakaran mengerahkan tiga posko, yakni posko 3, 4, dan 10, serta melibatkan sejumlah relawan untuk membantu memadamkan api. Setelah berjibaku selama sekitar 1 jam 10 menit, api akhirnya berhasil dipadamkan.
Penulis: Dimas
Editor: Nicha R