SAMARINDA – Pemkot Samarinda wacanakan rekonstruksi bangunan Pasar Pagi lantaran telah terlalu tua. Rencana rekonstruksi tersebut merupakan arahan dari Wali Kota Samarinda Andi Harun.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Samarinda, Marnabas mengatakan bahwa nantinya Pasar Pagi akan dibangun menjadi 4 lantai serta dilengkapi dengan ruang bawah tanah yang akan difungsikan sebagai lahan parkir.
Selain itu, Marnabas menguraikan bahwa pembangunan ulang Pasar Pagi akan berada di atas lahan seluas 1 hektare.
“Desainnya nanti ada 4 lantai jadi untuk diawal basement khusus itu kan lebarnya 1 hektare jadi kita turunkan setengah ya basement untuk parkir,” ucap Marnabas saat dikonfirmasi awak media, Jum’at (3/2/2023).
Pada lantai pertama bangunan, disebutkan Marnabas akan difungsikan sebagai pasar basah, yang meliputi pedagang ikan dan sembako. Sementara, pada bagian lantai 2 dan 3 akan difungsikan bagi pedagang tekstil dan emas.
Lanjutnya, pada bagian lantai 4 merupakan ruang terbuka yang dilengkapi dengan pujasera atau Food Court menghadap Sungai Mahakam.
“Di lantai 4 nanti ada ruang terbuka yang menghadap ke sungai mahakam semacam food court tapi konsepnya terbuka,” sebut Marnabas.
Dalam pembangunan ulang Pasar Pagi Samarinda itu, diperkirakan akan menelan dana sebesar Rp 280 miliar.
“Untuk dananya itu diperkirakan Rp 280 miliar,” pungkasnya. (vic)